malam ini 'ku ungkapkan
aku melamarmu
aku merayu ketulusanmu
'tuk melihat bulan bersama'ku
menguliti cerita hujan dan embun
tertawa bersama guguran bunga
malam ini 'ku luahkan
seluruh bongkahan rindu dihati'ku
serpihan ruang di jiwa'ku
tetaplah pejamkan matamu
agar sentuhan'ku terasa lembut
mengusap air mata bahgiamu
Sobat...
tak ada satupun yang 'ku pinta
selain kita bisa tersenyum bersama
2 komentar:
Wah ternyata kang barok's puitis juga ya :-)
Salam....
frisna,lama gak muncul..
Post a Comment